
Itu Komisi Persaingan Filipina (PCC) baru saja memberikan perusahaan transport network vehicle service (TNVS). Ambil Filipina denda baru PHP 9 juta setelah gagal mengembalikan uang pelanggannya setelah dipesan lebih dari tiga tahun lalu.
Grab Filipina – Denda
Pada 2019, Grab diperintahkan untuk mengembalikan PHP 5,05 juta untuk biaya berlebih dan tambahan PHP 14,15 juta untuk pelanggaran komitmen sukarela. Kemudian diminta untuk mengembalikan PHP 6,25 juta pada tahun 2020 karena masalah harga.
Tahun lalu, PCC memberi perusahaan TNVS waktu satu bulan untuk mengeluarkan pengembalian dana sekitar PHP 19,3 juta. Ini terjadi setelah komisi menemukan bahwa kurang dari seperempat dari jumlah total pengembalian dana diklaim oleh penumpang dan komisi.
Ada lagi denda PHP 3 juta kepada penyedia TNVS setelah “informasi yang salah dan menyesatkan” dalam laporan kepatuhan yang diserahkan dimana dikatakan bahwa pengembalian dana telah selesai.

“Itu hanya setelah PCC mengeluarkan perintah show-cause pada Januari 2022 ketika kepatuhan terhadap perintah pengembalian dana melonjak hingga 73,80% pada April tahun lalu, tetapi masih kurang dari pengembalian dana penuh yang diklaim Grab,” kata PCC dalam sebuah pernyataan.
Hingga berita ini ditulis, Grab Filipina belum mengeluarkan pernyataan terkait denda terbaru dari PCC.